Ya Alloh, ya Robbi
Ini aku datang untuk berbicara lagi. Terlalu banyak perkara yang ingin ku luahkan. Yang ada dalam pikiran dan dada ini padaMu.

Telah ku dengar kabar gembira dan ancamanMu melalui kitabMu. Beserta beraneka keterangan dari ahli agama tentang perintah dan laranganMu. Namun, telah ku lalui hidup ini bertahun-tahun penuh kekurangan dan kealpaan.

Ya Alloh, ya Robbi
Sesungguhnya Engkaulah sebaik-baiknya pemberi petunjuk. Engkau pula sebaik-baiknya pemberi kekuatan pada diri ini. Agar ku mampu menempuh segala kesenangan dan kedukaan.

Sesungguhnya hanya tersedia dua pilihan dalam hidupku ini. Percaya dan yakin padaMu atau sebaliknya. Bersyukur dan beramal sebulat hati semata-mata karenaMu atau sebaliknya.

Ya Alloh, ya Robbi
Sesungguhnya aku mengakui, pikiran dan hatiku ini masih lemah. Dan aku sadar selama ini, aku telah membiarkan hati dan perasaan serta kesukaanku lebih cenderung kepada selain Engkau.

Tanpa ku sadari, aku telah membiasakan diri dan hatiku ini cenderung kepada selain Engkau.

Tanpa disadari, aku telah lebih suka kepada bermacam perkara selain dari Engkau. Aku telah menumpuk hati dan sukaku kepada selain Engkau.

Maha Suci Engkau, ya Alloh. Yang telah memberi kesadaran kepadaku. Segala puji hanyalah kepadaMu, ya Alloh. Yang telah membuka pikiranku ini.

Ya Alloh, ya Robbi
Bantu aku ya Alloh, kuatkanlah hatiku. Aku akan berusaha di dalam hidupku, sepanjang hayatku untuk suka kepada Engkau. Aku akan berusaha mendidik hatiku supaya lebih cenderung dan suka kepadaMu, ya Alloh.

Aku akan coba mengurangi kesukaanku kepada perkara lain yang menjauhkanku padaMu. Supaya hatiku lebih suka kepadaMu, ya Alloh.

Tolonglah aku, ya Alloh. Tolonglah aku supaya hatiku lebih suka kepadaMu, ya Alloh. Aku takut jikalau hatiku menjadi kurang suka padaMu, apalah artinya hidup dan diri ini. Jikalau hatiku ini lebih suka kepada yang lain melebihi suka kepadaMu, celakalah diriku.

Apalah artinya diri ini yang telah percaya padaMu dan agamamu, sedangkan hatiku ini lebih cenderung dan suka kepada perkara lain melebihi suka kepada wajahMu, ya Alloh.

Apalah artinya segala ibadah dan zikirku kepadaMu jikalau hatiku lebih suka kepada perkara lain melebihi sukaku padaMu, ya Alloh.
Bagaimana aku bisa lari dari perkara ini sedangkan Engkau amat mengetahui apa yang hatiku lebih suka dan cenderungi, ya Alloh.

Ya Alloh, ya Robbi
Aku tidak mau mati dengan membawa sekeping hatiku yang amat kurang suka padaMu. Aku merasa malu dan bersalah jika mati dengan membawa sekeping hatiku yang kurang suka dan sayang padaMu, ya Alloh.

Ya Robbi, tunjukilah aku untuk mensyukuri nikmat Engkau yang telah Engkau berikan kepadaku dan kepada orangtuaku dan supaya aku dapat berbuat amal sholeh yang Engkau ridhoi. Berilah kebaikan kepadaku dengan memberi kebaikan kepada anak cucuku. Sesungguhnya aku bertaubat kepada Engkau dan sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang berserah diri.

Ya Robbana, janganlah Engkau jadikan hati kami condong kepada kesesatan sesudah Engkau beri petunjuk kepada kami. Dan karuniakanlah kepada kami rahmat dari sisi Engkau. Karena sesungguhnya Engkaulah Maha Pemberi Karunia.

Ya Robb kami, ampunilah bagi kami dosa-dosa kami dan hapuskanlah dari kami kesalahan-kesalahan kami, dan wafatkanlah kami beserta orang-orang yang berbakti.

Amiin Amiin Allohumma Amiin.

Category: , Labels: , | 2 Comments

2 comments to “Muhasabah”

  1. amin ... hanay kata itu yang mampu saya ucapkan dalam hati setelah memabaca posting kali ini..

  1. Semoga bermanfaat,akhi. Syukron.