".. Ya Alloh, janganlah Engkau serahkan diri kami kepada diri kami sendiri, sekedip mata pun.." (HR. Abu Dawud, Nasai dan Ibnu Hibban)
Ukhtifillah, masihkah dalam ikhtiar kita terselip hati yang tak rela akan keputusan Alloh ? Namun dengannya, bukan untuk menyerah tanpa daya seumpama manusia tak punya akal dan jiwa yang hidup. Sebelum 'gong berbunyi', tak perlu ada kecewa yang membutakan mata hingga seperti semua ikhtiarmu sia-sia belaka. Sebab dengan segenap keyakinan dan usaha, Alloh ingin mengamini kegigihan kita untuk meraih sesuatu di detik-detik terakhir.

Barangsiapa yang bangun di pagi hari dan hanya dunia yang dipikirkannya sehingga seolah-olah ia tidak melihat hak Alloh dalam dirinya, maka Alloh akan menanamkan 4 penyakit :1. Kebingungan yang tiada putusnya2. Kesibukan yang tiada pernah ada ujungnya3. Kebutuhan yang tak pernah terpenuhi4. Khayalan yang tak berujung.(HR. Imam Thabrani)

Ketenangan adalah cara menghemat energi. Perenungan adalah cara menyerap energi. Memberi adalah cara menyalurkan energi (AM)

Barangsiapa menyembah Alloh dengan cinta saja maka sungguh ia adalah zindiq. Barangsiapa menyembah Alloh dengan harap saja maka ia adalah murji'. Barangsiapa menyembah Alloh dengan takut saja maka ia adalah khawarij. Mukmin menyembah Alloh dengan ketiganya. (Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah)

Pejuang itu tidak boleh kalah dengan dirinya sendiri, kalah dengan kepentingan pribadi, kalah dengan ambisi, kalah dengan ketakberdayaan, kalah dengan perasaannya. Ia hanya boleh jatuh untuk bangun kembali. Ia hanya boleh lelah untuk bekerja kembali. Ia hanya boleh salah untuk jadi lebih baik. Bersemangatlah wahai para pejuang ! Rasululloh menantikan kalian untuk bertetangga dengannya di surgaNya.

Cinta itu :
- saat kamu melakukan apa yang Ia minta tanpa banyak bertanya
- saat kamu rela mengorbankan harta, tenaga dan jiwa untuk mendapatkan cintaNya
- saat aku sedang dalam lemah iman lalu kalian mengingatkanku dengan nasihat kebaikan.
Dan tahukah kalian, Alloh itu penuh dengan cinta maka cintailah Ia.

Friendship isn't about whom you have known the longest, who came first or who cares the best. It's about who came and never left.

Alloh menguji hambaNya dengan menimpakan musibah sebagaimana seorang menguji kemurnian emas dengan api/pembakaran. Ada yang keluar emas murni, itulah yang dilinduni Alloh dari keragu-raguan. Ada juga yang kurang dari itu (mutunya) dan itulah yang selalu ragu. Ada yang keluar seperti emas hitam dan itu yang menang ditimpa fitnah/musibah (HR. Ath-Thabrani)

Dari Ibnu Umar, Rosululloh memegang pundakku dan bersabda : jadilah engkau di dunia seperti orang asing atau penyeberang jalan. Ibnu Umar berkata : jika kamu berada di sore hari, jangan menunggu pagi hari. Jika kamu berada di pagi hari, jangan menunggu sore hari. Manfaatkan sehatmu sebelum datang masa sakitmu dan manfaatkan masa hidupmu untuk bekal matimu (HR. Bukhari)

Tulilah terhadap hal-hal negatif yang membuat impianmu terkikis. Tanamkanlah rasa optimis, yakinlah pasti bisa. Ikhtiar, dan usaha kuncinya.

Lezatnya orang yang berakal adalah dengan kemampuan membedakan antara yang hak dan batil. Lezatnya orang yang berilmu adalah dengan ilmunya. Lezatnya orang yang bijak dengan kebijakannya. Lezatnya orang yang berjuang di jalan Alloh adalah dengan perjuangannya. Semua itu lebih besar daripada lezatnya orang yang makan dengan makanannya, lezatnya orang yang minum dengan minumannya, lezatnya orang yang bersetubuh dengan campurnya, lezatnya orang yang berkuasa dengan kekuasaannya (Al-Akhlaq wa al siar : Ibn Hazm Azh Zhahiri)

Ketika kehidupan memberikan seribu alasan untuk menginginkan sesuatu, pahamilah bahwa Alloh punya sejuta tahu akan kebutuhanmu. Awali hari dengan rasa syukur dan tawadhu, nikmati setiap detik waktu yang berdetak dengan istiqomah dan kesabaran serta akhiri hari ini dengan senyuman dan keikhlasan.

Category: Labels: | 0 Comments

0 comments to “Kumpulan Nasehat Teman 5”