Dunia itu menyeramkan. Apalagi akhirat, jika tidak mempersiapkan bekal sedini mungkin.

Bersabarlah dari menahan dan segala yg mengandung maksiat pada Alloh walau kadang terasa berat.

Sabar bukanlah saat kita menunggu berlama-lama, bukan pula tak menangis saat diuji, sabar juga bukan tak mengeluh saat sakit. Sabar adalah dimana kita bias mengalahkan ego kita untuk menyikapi keadaan dgn syukur demi perbaikan diri sehingga kita bias tidak mengeluh saat bosan dan tidak menangis saat diuji.

Dan pada masing-masing mukmin ada kebaikan. Bersemangatlah pada apa saja yg bermanfaat bagimu. Meminta tolonglah pada Alloh dan jangan merasa tidak mampu (HR. Muslim)

Kemukakanlah nesehatmu kepadaku dgn 4 mata. Jangan mengemukakannya kepadaku di hadapan orang banyak. Sesungguhnya, nasehat di hadapan orang banyak sama dengan melecehkan harga diri. Aku tidak mau mendengarnya jika engkau menentangku dan tidak mau menuruti saranku. Maka janganlah terkejut bila nasehatmu tidak ditaati (Imam Syafi’i)

Sesungguhnya Alloh Maha Lembut lagi menyukai kelembutan dalam semua urusan (HR. Bukhari, Muslim, Ahmad, dll)

Alloh menciptakan Ramadhan pasti untuk kebaikan hambaNya. Membersihkan dari yg kotor, mengangkat dari keterpurukan, dan memuliakan dari kehinaan. Namun itu semua tergantung pada hambaNya sendiri.

Ya Alloh, jadikanlah sebaik-baiknya umurku pada penghujungnya dan sebaik-baiknya amalku pada akhir hayatku. Dan jadikanlah sebaik-baiknya hari ketika aku bertemu denganMu. (HR. Ibnu Sunny)

Rasululloh bersabda : “Maka tunjukkanlah kepada Alloh hal-hal yg baik dari dirimu karena orang yg sengsara ialah orang yg tidak mendapat rahmat Alloh pada bulan Ramadhan (HR. Thabrani)

Alloh tidaklah menginginkan kesulitan bagimu akan tetapi Dia ingin memberikan dan menyempurnakan nikmatNya bagi kamu agar kamu bersyukur (QS. Al-Maidah : 6)

Ingatlah, kesulitan apa pun yg dialami manusia sesungguhnya itu utk meningkatkan derajat ketakwaannya. Seperti berlian, makin ditempa makin cemerlang.

Kami pernah diperintahkan utk membawa keluar kaum remaja putrid maupun wanita yg sedang haid pada kedua hari raya (Idul Fitri dan Idul Adha) utk menyaksikan kebaikan dan mendoakan kaum muslimin. Adapun yg sedang haid hendaknya sedikit menjauh dari tempat sholat. (HR. Muttafaqun Alaih)

L – ive is go on
E – verything reborn again
B – ut
A – ll of the sin and
R – egret still inside in me
A – nd I wanna say
N – othing but taqobbalahu minna wa minkum.

Amsainaa wa amsal mulku lillaah. Waktu berlari menderu menuju titik niscaya : Kematian. Maghrib sudah lewat, 30 Ramadhan kini. Tinggal menanti saat perpisahan itu. Sedih, karena mungkin takkan pernah ada lagi Ramadhan dalam hidup kita. Tinggal kita memuhasabah diri, apakah optimal dan maksimal usaha kita utk menjadi pemenang ?

Laki-laki itu memandangku lekat. Di bibirnya tersungging sebuah senyum manis. Jemarinya erat menggenggam tanganku.
“Kenapa kamu menjemputku begitu cepat ?” tanyaku.
“Karena kamu cantik.” Jawabnya, senyumnya pun semakin melebar.
“Aku tidak cantik.” Kilahku. Kupalingkan wajahku, malu.
“Kamu cantik kok.” Dia bersikeras.
“Apakah matamu sudah lamur ?”
Dia hanya tersenyum tak menjawab.
“Bagaimana mungkin kau bisa berkata aku cantik ? kulitku pucat karena kelainan yg kuderita. Punggungku bungkuk padahal usiaku belum genap 20 tahun. Dan lihat tanganku !” kulepaskan tanganku dari genggamannya, memperlihatkan jai-jariku yg tak berjumlah lima.
“Apakah kamu kecewa dgn semua ini ?” tanyanya.
“Tidak. Aku bahagia dgn keadaanku.”
“Karena itulah aku berkata kau cantik. Sungguh, kamu cantik. Walaupun bagi manusia yg lain tidak tapi sesungguhnya kamu cantik.”
“Kamu cantik karena air wudhu yg selalu membasahimu. Kamu cantik karena kau selalu mengingatNya dalam setiap waktumu. Kamu cantik karena engkau tidak pernah mengeluh atas ujian yg Ia berikan padamu. Kamu cantik, sangat cantik. Karena itulah Ia mengirimku utk segera menjemputmu. HambaNya yg begitu cantik. Sungguh, Ia tak sabar ingin bertemu dgnmu.”
(Flashfiction. Aishachan.multiply.com)

Andai hati sebening kaca, pasti jiwa tiada noda. Andai sikapselembut sutra, santun kata tiada terlupa. Andai mulut berkata mulia, tiada hati yg akan terluka. Namun manusia tiada yg sempurna. Dalam seribu candaku ada 1001 khilafku. Dalam seribu pujiku ada 1001 egoisku. Tiada kesempurnaan dalam gerak gerikku. Sejuta maaf terucap utk itu semua.

Esok adalah harapan, sekarang adalah pengalaman, kemarin adalah kenangan yg tak luput dari kekhilafan. Maaf tidak mengubah masa lalu namun maaf bisa memperindah masa depan.

Kesempurnaan suatu malam adalah saat rembulan tampak sinar purnamanya. Kesempurnaan siang adalah ketika mentari berada diatas kepala. Kesempurnaan lebaran adalah ketika kita dapat saling memaafkan.

Bermaafanlah dgn hanya berharap pd ridho Alloh dan tanpa mencela (Ali bin Abi Thalib radiallohu ‘anhu)

Syirik adalah kezoliman terbesar. Dosa yg tidak diampuni jika mati dalam keadaan syirik. Dosanya lebih besar daripada zina kpd orangtua sendiri. Tidak akan terhapus walau mempunyai 1000 orang anak shaleh.

Jangan katakana kau pernah menyendiri karena dimana saja dan kapan saja selalu ada yg mengintaimu. Jangan kau kira Alloh itu lalai dan tak melihat apa yg kau lihat. (Imam Ahmad)

Robbanaghfirlanaa dzunuwbanaa wa isroofama fi amrinaa wa tsabbit aqdaamanaa wanshurnaa ‘alal qowmil kaafiriin. Wahai Rabb kami,ampunilah dosa-dosa kami dan tindakan-tindakan kami yg berlebihan pada urusan kami dan tetapkanlah pendirian kami dan tolonglah kami terhadapa orang-orang kafir (QS. Ali Imran:147)

Ketidakberdayaan kita pada sesuatu adalah sebuah momen dimana nurani kembali diingatkan bahwa hanya kpd Alloh kita kembali.

If u wanna a thing, look at those thing with your conscience. If your conscience implies a good one. Just do and pray. May Alloh grace it 4 u. Remember that sometimes your’re on, sometimes you’re not.

Time goes by so fast, people go in and out of your life. U must never miss the opportunity to tell these people how much they mean to u.

Ikhlas, kata yg tak mudah dan selalu menyisakan Tanya dan kita adalah manusia, yg tak dapat tidak, suka menuliskan kebajikan-kebajikan kita. Maka aku menulis kebajikan diatas air, menjadi gelombang kecil di permukaan, meriak, dan menghilanglah. Lalu yg tampak hanya wajahku yg kehausan. Atau terkadang aku tulis ia diatas pasir agar angina keikhlasan menerbangkan jauh dari ingatan. Agar ia terhapus, menyebar bersama butir pasir ketulusan (Salim A. Fillah)

Kulihat Ramadhan dari kejauhan, kudekati lalu kusapa, “Hendak kemana ?”
Dgn lembut ia berkata, “Aku harus pergi, mungkin jauh dan sangat lama. Tolong sampaikan pesanku utk si Mukmin :
Syawal sudah tiba, ajaklah Sabar uk temani hari-hari dukanya. Peluklah IstiQomah saat dia kelelahan dalam perjalanan Takwa. Bersandarlah pada Tawadhu saat kesombongan menyerang. Mintalah nasehat dari Al-Qur’an dan Sunnah di setiap masalah yg dihadapi. Sampaikan salam dan terima kasih utknya karena telah menyambutku dgn suka cita. Kelak akanku sambut ia di Surga dari pintu “Ar-Rayan”.

Berteman dan bergaul dgn orang baik akan mewariskan sikap baik. Karena tabiat manusia cenderung selalu meniru dan mengikuti (Al-Ghozali)
Maka berhati-hatilah dalam memilih teman tapi bukan berarti orang yg kurang baik harus dijauhi.

Taqobbalallohu minna wa minkum shiyamana wa shiyamakum (Semoga Alloh menerima amalan puasa saya dan kamu)
Ja’alanallaahu minal aidin wal faizin (dan semoga Alloh menjadikan kami dan kamu termasuk orang-orang yg kembali (dari perjuangan Ramadhan) sebagai orang yg menang).

Sebulan penuh berlaku setia kpd kebaikan, di hati, dalam pikiran dan tindakan. Namun akan sia-sia jika pengabdian dipenuhi oleh tindakan ataupun jiwa yg belum sepenuhnya ikhlas.

Janganlah menjadikan diri ini lemah, tetaplah istiqomah walau harus memegang bara dan tubuh kita terbakar. Alloh bersama orang-orang yg beriman.

Mendoakan itu selalu baik. Di depan orangnya jadi pujian membahagiakan, di saat tak hadirnya akan diaminkan malaikat. Begitu pula untukmu (Salim A. Fillah)

Teruslah bergerak hingga kelelahan itu lelah mengikutimu. Teruslah berlari hingga kebosanan itu bosan mengejarmu. Teruslah berjalan hingga keletihan itu letih bersamamu. Teruslah bertahan hingga kefuturan itu futur menyertaimu. Tetaplah berjaga hingga kelesuan itu lesu menemanimu. (Ust. Rahmat Abdullah)

Meminta maaf tidak menjadikan kita hina. Memberi maaf tak menjadikan kita bangga. Saling memaafkan menjadikan kita mulia, walaupun terlambat.

S – ediakan
E – nergi utk
M – emulai segala
A – ktivitas sampai
N – embus
G – aris
A – khir
T – arget kita

Setiap hari tiada kesalahan yg kita buat. Bayangkan dan renungkan berapa ribu kali dalam setiap tahunnya kita berbuat dosa. Lalu renungkan apakah kita sanggup menerima pedihnya siksa neraka ? Maka perbaharuilah imanmu setiap hari dgn taubat. Jadikan kesalahan di masa lalu itu tadzkiroh.

Kuburan adalah kumpulan banyak nisan yg menyampaikan pesan utk semua insane bahwa hidup hanya sepisan (1x). Karna itu jagalah lisan, buatlah kesan dan beramallah yg ihsan.

Kunci surga adalah laa illa haillalloh.

Awali pagimu dgn membaca surah Al-Ikhlas, Al-Falaq dan An-Naas masing-masing 3x. Sebagaimana perintah Rosululloh kpd mu’adz rodiyallohu ‘anhu. “Maka hal itu akan mencukupimu dari segala sesuatu.”
Dengar, lihat dan amalkan.

Di sekitar Arasy ada menara-menara dari cahaya. Di dalamnya ada orang-orang yg pakaiannya bersinar dan wajahnya bercahaya. Mereka bukan para Nabi dan Syuhada hingga para Nabi dan syuhada kagum kepada mereka. Ketika ditanya para sahabat, Rosululloh menjawab, “Mereka adalah orang-orang yg saling mencintai karena Alloh, saling bersahabat karena Alloh, saling bersilaturahim karena Alloh dan saling memaafkan karena Alloh.”

Category: Labels: | 2 Comments

2 comments to “Kumpulan Nasehat Teman 2”

  1. tak ada sebarispun dari tulisan ini yang sia-sia, smuanya sungguh berharga untuk di pelajari dan di amalkan..terimakasih sobat aatass nasihatnya...

  1. Sama2 mas. Makasih jg utk apresiasinya. Moga bermanfaat. Amiin.