Aku, kamu, dia, mereka, kita.. Hanya ingin mendapatkan yang terbaik. Meraih seperti yang diharapkan. Idealisme.
Aku ingin pria dewasa. Ya, aku mendapatkannya, dan bersama dia aku belajar serta mengajar menjadi manusia dewasa. Tidak hanya dewasa fisik, tapi seluruh aspek.
Aku mencari pengendaliku. Ya, aku mendapatkannya. Dia, yang mengendalikanku melalui kesalahan dan kekurangan dirinya. Menyadarkanku, hidup bersama adalah belajar dan mengajar menjadi seadanya. Bukan mengada-ada atau mentiadakan yang sudah ada.
Aku mencari sosok yang kuat dalam badai. Ya, aku mendapatkannya. Kuat dalam badai bukan hanya melewatinya tapi juga bertahan dalam segala keterbatasan dan hal-hal yang tak menyenangkan. Badai bukan cuma siklus derita-bahagia, ada hikmah dan perjuangan.
Aku mencari apa yang ku mau. Tidak, aku tak pernah mendapatkannya. Tapi aku menemukan apa yang kubutuhkan.
Dia, masa lalu dan masa depanku. Yang setia padaku, kini. Win.
0 comments to “Hidupku Kini”
Posting Komentar